Diyakini apabila 38 titik wisata baru di daerah Samosir bisa dikemas dengan apik, tak menutup kemungkinan target menjadi sentra wisata di Sumut pada 2010 dapat terwujud. Jimi N dan Saggar S yang ditugasi menjaga stan faviliun Pemkab Samosir Kamis (26/3) menjelaskan, saat ini terdapat beberapa titik wisata yang sedang digandrungi di Samosir. Antara lain Tuk-tuk, Tomok, Air Hangat, Pasir Putih, hingga Sidihori, yang merupakan objek wisata unik berupa danau di atas danau.
“Sejumlah objek wisata tersebut hingga kini masih merupakan tujuan utama turis mancanegara. Oleh karenanya tak menutup kemungkinan sejumlah objek wisata lainnya yang telah kita oleh dengan apik akan menjadi tujuan turis asing selanjutnya,” kata Jimi.
Untuk menggelar promosi sektor wisata di daerahnya, pihak Pemkab Samosir bahkan berencana melakukan pameran di pulau Dewata Bali, yang direncanakan akan digelar bulan Agustus nanti.
Sebelumnya, program promo serupa sudah sering digelar bahkan hingga mancanegara. Selain fokus kepada sektor wisata, Pemkab Samosir juga fokus akan kerajinan tangan yang tentunya turut mendukung sektor wisata pula.
Untuk yang satu ini, bahkan Pemkab Samosir mendatangkan ahli ukir dari Samosir bernama Benny Silalahi untuk memperagakan caranya mengukir kerajinan tangan kepada pengunjung faviliun Pemkab Samosir di arena PRSU.
Menurut Benny butuh waktu sekitar empat hari untuk menghasilkan sebuah ukiran dengan detail sempurna dan cantik, di atas media kayu berukuran sedang. “Kita juga ingin pengunjung tahu bagaimana cara membuat kerajinan tangan di Samosir,” papar Benny.
Sejumlah kerajinan tangan cantik lainnya juga dapat dilihat di faviliun Pemkab Samosir, dan bisa dibeli sebagai oleh-oleh tanpa harus jauh-jauh ke Samosir sana. Caranya cukup hanya dengan datang ke PRSU saja.
Berdasarkan harian Sinar Indonesia Baru (SIB)

No comments:
Post a Comment